Jakarta - Dampak kenaikan biaya administrasi Surat Tanda Nomor Kendaraan ( STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB), juga akan berdampak pada kenaikan harga sepeda motor.
Yamaha dan Suzuki saat ini masih merumuskan harga baru untuk sepeda motor yang akan dijual pada 2017. Mengikuti langkah Yamaha dan Suzuki, PT Triangle Motorindo selaku Agen Pemegang Merek (APM) motor Viar di Indonesia, juga akan menaikkan harga jual sepeda motornya.
Kabar rencana kenaikan harga sepeda motor Viar disampaikan langsung oleh Frangky Osmond, Marketing Communication PT Triangle Motorindo kepada Dapurpacu.com, Minggu (08/1). Saat ini Viar sedang merumuskan harga baru untuk sepeda motor Viar di Indonesia.
“Pengaruh biaya administrasi STNK dan BPKB yang baru, pengaruh terhadap harga pasti ada. Tapi, berapa persen kenaikan harganya kami belum tahu, karena saat ini kami masih membahas penetapan harga baru. Kami tidak ingin memberatkan konsumen, sebisa mungkin kami akan menekan harga supaya naiknya tidak terlalu besar. Saat ini kami sedang membahas dengan tim marketing area kami,” jelas Frangky.
Frangky menambahkan, mengenai waktu pemberlakuan harga baru belum bisa dipastikan.
“Mengenai kapan kenaikan ini akan terjadi juga masih kami bahas mungkin nanti akan kami lakukan pada bulan Februari atau Maret,” tambah Frangky.
Ketika ditanyakan apakah Viar merasa terbebani dengan kebijakan pemerintah yang menaikan biaya administrasi STNK dan BPKB, Ia mengatakan tidak bisa berbuat apa-apa.
“Kalau dibilang mendukung pastinya kami akan mengikuti setiap regulasi pemerintah, karena memang itu sudah kewajiban. Tapi kami pun tidak ingin terlalu memberatkan konsumen kami yang memang rata-rata adalah pengusaha kecil dan menengah (untuk kendaraan niaga). Oleh karena itu kami harus hati-hati agar kenaikan harga ini tidak terlalu memberatkan konsumen kami,” tegas Frangky. (*/dp)
Post A Comment: