Jakarta - Kedatangan dua rider Repsol Honda MotoGP, Marc Marquez dan Dani Pedrosa ke Indonesia, Jum’at (3/2) lalu, menyisakan cerita dari penggemar Dani Pedrosa.
Adalah Riari Oktaviarie, rela basah-basahan diguyur hujan sekedar menunggu sang idola, Dani Pedrosa, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Kendati tak beruntung untuk bisa mengambil foro bersama dengan Pedrosa, mahasiswi UNJ itu tetap merasa senang walau hanya sekedar memegang tangan Pedrosa, ketika akan meninggalkan gedung JIExpo.
“Gak bisa foto bareng tapi sudah bisa pegang tangan Pedrosa sudah senang, bisa mengurangi rasa penasaran saya, saya bisa teriak-teriak manggil-manggil Pedrosa,” ungkap gadis 23 tahun.
Gadis manis akrab disapa Riari itu mengaku, nge-fans dengan Pedrosa sejak pebalap Spanyol ini main di kelas 250 cc. Menurutnya, Pedrosa merupakan sosok pebalap yang konsisten.
“Dani itu orangnya beda sama rider lain, sabar, konsisten dia juga tidak suka mengeluh tidak mudah terpovokasi dengan isu-isu permasalahan yang ada,” jelas Riari.
Suka Balap
Tidak sekedar mengidolakan Pedrosa, Riari ternyata memang sudah suka dengan dunia balap sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Menurutnya, menonton balap itu lebih seru, bisa bikin jantung berdebar. Bahkan, akunya, keluarganya memang semua suka balap motor maupun mobil.
“Satu keluarga memang suka banget sama balapan, Ayah saya ngefans sama Valentino Rossi, Mama saya ngefans sama Jorge Lorenzo, jadi dalam satu keluarga beda-beda jagoan kalau untuk MotoGP, kalau nonton di rumah jadi seru,” ceritanya.
Selain menyukai balap MotoGP, anak bungsu dari 4 bersaudara ini juga menyukai balap nasional, bahkan Dimas Ekky Pratama tak luput dari kejarannya ketika Dimas berlaga di Sentul.
“Pebalap nasional saya lebih suka sama Dimas, dia orangnya manis, saya suka dengan gaya balapnya Dimas, Dimas itu kalau sudah balapan egonya kelihatan seperti gak mau kalah,” jelasnya. (*/dp)
Post A Comment: