Boyolali - Proyek mobil pedesaan akan menampilkan prototipe pertamanya pada bulan Agustus 2017 mendatang, rencananya mobil ini akan dipasarkan dengan harga Rp 60 juta.
Setidaknya itu yang disampaikan oleh pihak Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, melalui siara resmi, hari Senin (30/1). Saat kunjungan Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto ke peluncuran kebijakan fasiltias KITE (Kemudahan Impor Tujuan Ekspor) IKM (Industri Kecil Menengah) di Boyolali, Jawa Tengah.
Salah satu agenda Menperin dalam acara tersebut adalah meninjau prototipe mobil pedesaan yang ditampilkan salah satu stand peserta pameran IKM, mendampingi Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Saat ini, mobil pedesaan yang digagas pemerintah bekerjasam dnegan Institut Otomotif Indonesia (IOI) tengah menjalani uji internal, dengan jarak tempuh hingga 100.000 kilometer. Menperin sendiri belum menunjuk pihak yang akan menjadi fasilitas produksi dan perakit mobil pedesaan.
Untuk desainnya juga, IOI mengajak universitas-universitas di Indonesia berlomba membuat desain terbaik mobil pedesaan, yang pemenangnya akan dipamerkan saat peringatan Hari Ulang Tahun RI ke-72, pada 17 Agustus 2017.
Terkait KITE IKM, Menperin ingin kebijakan ini bisa memberikan kemudahan bagi IKM dalam mengimpor bahan baku untuk proses produksi yang akan diekspor kembali sebagai produk jadi. Selain itu, IKM juga akan diberikan insentif berupa pembebasan bea cukai serta Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM). (*/dp)
Post A Comment: