Misano - Mesti grafiknya sedang naik di dua seri sebelumnya, Ali Ardiansyah Rusmiputro tak pasang target muluk-muluk, untuk menghadapi seri selanjutnya WSS300 di sirkuit Misano, Italia, akhir pekan ini (18/5).
Pebalap yang membela Pertamina Almeria Racing Team ini, hanya memasang target finish di urutan 10. Target yang tentunya realistis, ketimbang sesumbar mampu meraih podium, mending pasang target tidak muluk-muluk. Toh, finish di 10 besar, pernah dibuktikan oleh pebalap kelahiran Jakarta di seri sebelumnya di sirkuit Donington Park yang mampu finis urutan 8.
Pelatihnya Ali yakni Maturana melihat bahwa Ali menunjukkan peningkatan performa yang cukup baik, karena dia punya motivasi dan semangat yang luar biasa untuk memperoleh hasil yang baik. Tentu ditunjang juga dengan pola latihan yang semakin terstruktur.
“Ya, Adrian banyak mengalami perubahan selama mengikuti ajang World Supersport 300 ini. Salah satu yang penting adalah rasa percaya diri. Setelah balapan di Donington Park kemarin, rasa percaya diri Adrian semakin baik. Saya dapat melihat hal itu dari raut wajahnya, begitu pun dengan performanya saat di lintasan,” ujar David Garcia, Manajer Pertamina Almeria Racing Team.
“Ini sangat penting, karena dengan rasa percaya diri yang tinggi, Adrian tidak ragu-ragu untuk bertarung di lintasan, karena dia yakin bahwa dia mampu. Kini saya dan tim akan terus bekerja keras untuk mendukung Adrian supaya dia dapat terus memperoleh hasil yang semakin baik lagi,” ungkap mantan pebalap yang pernah direkrut tim MotoGP Proton KR3 tahun 2002 ini.
Dari empat seri yang telah dilalui, Adrian melalui dengan 2 kali gagal finis, dan dua kali finis di urutan 14 di sirkuit Imola, serta finis ke 8 di sirkuit Donington Park. Hasil tersebut Ali telah berhasil mengumpulkan 10 point dan berada di posisi ke 18 dari 37 pebalap. (*/dp)
Post A Comment: