Cilegon - Keiritan konsumsi bahan bakar sebuah sepeda motor menjadi tolak ukur utama konsumen dalam memilih kendaraan idamannya. Hal ini memicu diler Yamaha Putra Cilegon mendemonstrasikan uji urit menggunakan Fuel Consumption Tester di ajang Yamaha Motor Show Cilegon 2018 di Bunderan Cibeber, Jumat (30/3/2018).

Muharam La Zaiba selaku Supervisor Yamaha Putra Cilegon mengungkapkan, uji irit Yamaha Mio S 125 cc ini diukur berdasarkan mengukur jarak tempuh dan banyaknya bahan bakar yang dihabiskan dengan dua kondisi yaitu Eco Riding dan Stop and Go.

Pada kondisi Eco Riding, posisi pengendara membawa motor dengan kecepatan antara 20 kpj hingga 60 kpj dengan kondisi jalan datar (halus) dengan hasil yang didapat 1 liter mampu menempuh jarak 57 km untuk 1 liter bahan bakar.

"Sedangkan untuk uji Stop n Go, di kondisi jalan yang macet, jalan rusak serta bergelombang dengan kecepatan rata-rata 20 kpj hingga 50 kpj didapat hasil 47,1 km per liter," jelas pria yang akrab disapa Alan ini kepada Otobanten.

Sedangkan untuk New Nmax 155 cc yang sudah menggunakan terknologi Blue Core, diyakininya bisa sekitar 50 km hingga 55 km untuk 1 liter bahan bakar.

"Balik lagi kepada kondisi jalan dan cara gaya berkendara masing-masing orang seperti cara menarik tuas gas yang naik turun tentunya akan sangat berpengaruh pada konsumsi bahan bakar," tutup Alan.

Sementara itu, Saeful salah satu pengunjung dari Cibeber mengungkapkan rasa puasnya setelah mendengar penjelasan dari pihak Yamaha.

"Saya dari dulu pakai Yamaha.  Yang bikin saya bingung ini bagaimana Yamaha mengukur iritnya Mio yang katanya terkenal irit. Tahunya dari cara nge-gas juga bisa berpengaruh," ungkap Saeful. (yogi)

OTOBanten

OTOBanten.id

OTOBanten.id merupakan Media Online Berita Otomotif Seputar Banten dan Nasional

Post A Comment: