Yogyakarta - Belakangan ini santer soal mesin dari Mitsubishi Xpander yang disebut bermasalah saat kondisi idle. Pada kondisi yang disebut sebagai “idle-up” tersebut, putaran mesin tiba-tiba meninggi untuk sepersekian detik seolah menimbulkan kesan tidak stabil.
Menanggapi hal tersebut, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) merasa bukan masalah besar dan tidak perlu melakukan recall untuk Xpander milik konsumen. Putaran mesin hanya naik sekitar 100 rpm saat gejala idle-up terjadi dan hanya dalam waktu sekedipan mata.
Terjadinya gejala idle-up pada mesin empat silinder 1.500cc milik Xpander dikatakan bukan karena unit mesin tersebut mengalami masalah. Namun, MMKSI bukan akan hanya tinggal diam jika ada konsumen yang mengeluhkan hal tersebut.
“Kami mau informasikan untuk idle-up ini kami Mitsubishi Indonesia melaporkan ke MMC (Mitsubishi Motors Corporation), dan karena tidak ada komplain yang khusus masuk ke Mitsubishi soal idle-up. Dan tidak ditemukan, dan tidak disemua kendaraan terjadi namanya idle-up,” kata Intan Vidiasari, Head of Public Relations and CSR Department MMKSI, Selasa (6/3).
“Setelah dicek dan dikonfirmasi ke MMC, idle-up itu fungsi yang ada pada Xpander dan tidak mengganggu performa mobil. Namun, kami tidak tinggal diam sepertinya ada konsumen yang tidak nyaman.”
Intan menegaskan, meski belum ada keluhan serius dari konsumen pemilik Xpander, pihaknya telah menyiapkan langkah penanganan seandainya idle-up membuat konsumen merasa tidak nyaman.
Nantinya, konsumen yang merasa terganggu oleh gejala idle-up pada mesin berkode 4A91 tersebut akan bisa mendatangi bengkel resmi Mitsubishi Motors untuk mendapatkan penanganan.
“Makanya Mitsubishi akan mengirim software yang akan didistribusikan untuk dealer Mitsubishi mobil penumpang secara bertahap mulai kuartal kedua. Kalau sudah ada, kami akan beri tahu lagi sehingga konsumen yang kurang nyaman dengan kondisi itu dapat bisa mengunjungi dealer untuk sebuah riset,” lanjut Intan. (*/dp)
Post A Comment: