Cilegon - Dalam berorganisasi di sebuah klub atau kounitas otomotif pastinya ada pergantian pengurus. Dimana pergantian ini diharapkan membawa angin segar, semangat dan ide baru ke dalam klub tersebut.
Begitu juga dengan apa yang dilakukan oleh Pajero Indonesia One (PIONE), sebuah klub otomotif pecinta Mitsubishi Pajero yang sudah hadir sejak 2013 lalu.
Klub yang telah memiliki sekitar 33 chapter di seluruh Indonesia ini mengukuhkan pengurus 4 chapternya di HOtel Royal Krakatau, Minggu (16/8/2020) malam.
Sekitar 200 member PIONE yang hadir bersama keluarga tampak memadati convention hall hotel bintang 4 tersebut.
Dalam kesempatan ini turut hadir Kapolres Cilegon yang juga merupakan member PIONE Sejak 2016 AKBP Yudhis Wibisana, Dandim 0623 Kota Cilegon Letkol Armed Rico Ricardo Sirait dan Sekretaris Gugus Covid Kota Cilegon Erwin Harahap yang hadir mewakili walikota Cilegon.
Dalam sambutannya ketua umum PIONE Wahyu Haryadi dalam sebuah klub atau komunitas, pergantian pengurus sudah biasa. Dimana hal ini bertujuan memberikan angin segar dan ide-ide baru untuk kelangsungan sebuah klub otomotif.
"Begitu juga dengan PIONE ini, hari ini ada 3 chapter yang pengurus barunya akan dikukuhkan yaitu Bekasi Patriot, Tangerang Raya, dan Tirtayasa. Plus 1 chapter yang baru saja terbentuk yaitu Tadulako Sulawesi Tengah yang kali ini beberapa pengurusnya datang langsung ke Banten," ujar Wahyu dalam sambutannya.
Dengan ini, lanjut Wahyu, resmi sudah PIONE memiliki keluarga baru di wilayah Sulawesi. Dan kemungkinan akan ada sekitar 15 pra chapter lagi yang segera terbentuk dan diresmikan dalam waktu dekat ini.
Kapolres Cilegon Yudhis dalam sambutannya menambahkan, PIONE baginya adalah keluarga dan sudah lama melekat di dalam jiwanya sejak 2016 lalu.
"Kalau boleh bercerita, saya sejak 2016 bergabung dengan PIONE Chapter Tirtayasa karena sedikit unsur 'paksaan' dari beberapa teman saat masih menjabat Wakapolres Cilegon dulu," ceritanya.
Tak hanya di Cilegon, saat pindah tugas di Sulawesi atau daerah lain, dirinya pun masih saja dianggap keluarga PIONE Tirtayasa dan harus menghadiri acara di Banten.
"Ini yang bikin saya tidak bisa lepas dari PIONE. Rasa kekeluargaannya sangat kental, bahkan saat jauh saja masih saja diminta hadir," ujarnya sambil diiringi tawa member lainnya.
Yudhis berharap, rasa kekeluargaan ini juga dimiliki member lainnya dan tidak akan pernah hilang, meski harus berpindah-pindah tugas bahkan hingga ke luar negeri.
"Selamat bagi pengurus baru, khususnya Tirtayasa dan Tangray yang nantinya juga akan bertemu kembali dengan saya. Karena mulai Senin besok, saya akan bertugas di Polda Banten. Dan terimakasih untuk teman-teman member di Cilegon khususnya Tirtayasa akan solidaritasnya selama saya bertugas di Polres Cilegon," tutup Yudhis. (yogi)
Post A Comment: