Serang - Gelaran pameran otomotif terbesar di Banten Banten Automotive Exhibition (BAE) 2021 yang diadakan di pelataran parkir Mall of Serang, memasuki hari terakhir pada Minggu (14/11/2021).
Dari data yang peroleh, penjualan mobil (R4) capai 507 unit dari 9 ATPM yang ikut serta dengan total ammount Rp 119.332.246.000 sedangkan untuk motor (R2) capai 187 unit dan ammount sebesar Rp 4.745.895.101. Sementara total penjualan semuanya capai 694 unit dan total ammount Rp 124.078.141.101.
Sementara untuk motor penjualan terbanyak diraih oleh Honda dengan 70 unit atau Rp.1.448.708.001 disusul dengan Yamaha yang hanya peroleh setengahnya saja yaitu 33 unit dengan transaksi Rp 702.325.000.
Dikatakan Ketua Asosiasi Otomotif Banten (AOB) Samsul Maarif angka ini melampaui target awal yang diberi Bapenda Banten yaitu 500 unit.
"Awalnya di 3 hari pertama BAE 2031, penjualan belum terlihat, namun di hari ke-5 hingga terakhir baru terlihat peningkatan penjualan yang sangat signifikan yang bisa menembus angka 500 unit. Hari ini juga terpaksa kami tutup SPK di jam 4 sore, meski banyak teman-teman sales yang kecewa," jelas Iif dalam sambutannya.
Pada BAE kali ini, lanjut Iif, penjualan unit terbanyak diperoleh Toyota dengan total 120 unit dengan ammount Rp 28.824.360.000 namun ammount terbesar diperoleh Mitsubishi dengan nilai transaksi Rp 37.374.865.000. Karena mungkin lebih banyak di segmen niaga yaitu truk Colt Diesel.
"Urutan penjualan ketiga ditempati Suzuki dengan 117 unit dengan total transaksi Rp 20.891.571.000. Sedangkan 2 pemain baru yaitu DFSK dengan 32 unit atau Rp 6.765.200.000 dan Wuling 16 unit dengan transaksi Rp.4.008.200.000," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten Opar Sohari mengungkapkan dari perolehan transaksi Rp Rp 124.078.141.101, pajak yang masuk sangat besar.
"Dari angka ini ada PKB dan BBnKB sebesar Rp 19,8 miliar. Sekarang ini pemerintah harus lebih aktif, dengan mendorong beli mobil baru di event seperti ini. Kemarin sudah di Karawaci, hari ini di Serang ini dan besok semoga di GIIAS ada pemasukan pajak kendaraan yang besar juga ke Pemprov Banten. Dimana pajak ini semuanya dikembalikan kepada masyarakat Banten dalam bentuk pembangunan infrastruktur," harap Opar. (yogi)
Post A Comment: