Cilegon - TJRT akan menurunkan 5 pebalab muda diajang Kejurnas Slalom U23 SMN Cup 2024 yang akan digelar di Sidoarjo, Jawa Timur pada Sabtu-Minggu (20-21/7/2024) mendatang.
Untuk memaksimalkannya, para pebalap muda asli Kota Cilegon ini berlatih setiap sore di pelataran parkir Tali Jaya di Kawasan Cibeber, Kota Cilegon.
Seperti saat ditemui Selasa (9/7/2024) sore 5 pebalap (3 diantaranya di bawah 23 tahun-red) sibuk melakukan pemanasan salah satunya dengan maping area slalom dengan berjalan kaki bersama pelatih dan manager tim.
Dikatakan H.Budi Dermawan selaku pemilik TJRT di sela-sela latihan, bahwa timnya baru beberapa kali melakukan latihan, bahkan ada salah satu pebalap baru pegang stir mobil.
"Minggu ini latihan perdana, bahkan ada pebalap yang baru pegang stir dan langsung nge-gas. Namun sebelumnya kami kasih arahan dan pelatihan dasar dulu," ujar Budi sambil tersenyum.
Untuk Rifki Abdullah misalnya, lanjut Budi, usianya belum 14 tahun dan belum dapat SIM A, namun tekad dan antusiasnya di dunia balap sangat tinggi, keluarga pun mendukung secara penuh termasuk mengurus ijin mengemudi guna ikut balap ini.
Selain Rifki, ada Nabila Handayani (22 tahun), Abdullah Iman (20 tahun), Agi (28 tahun) dan Asep (29 tahun). "Dua nama terakhir rencananya akan ikut di Kelas Umum Kejurnas Slalom U23 SMN Cup 2024.
TJRT akan membawa 2.mobil yaitu Honda Brio 2024 dan Toyota Agya 2024 dengan spesifikasi mesin yang sudah di-upgrade khusus untuk Kejurnas Slalom ini.
"Keikutsertaan TJRT di kancah balap nasional ini bukan hanya untuk mencari prestasi saja, tapi juga lebih mendidik mental, fisik hingga skill slalom mereka. Ini juga salah satu cara untuk mengarahkan anak-anak ke arah kegiatan yang positif di tengah sifat-sifat anak jaman sekarang yang kebanyakan mengarah ke hal negatif, salah satunya narkoba," tegas Budi yang juga merupakan ayahanda dari Rifki dan Iman ini.
Bahkan dirinya bersama keluarga tidak berharap tinggi di kejuaraan nanti, "sudah ikut ajang balap nasional saja sudah bersyukur karena sebagai ajang uji nyali dan skill, apalagi bisa berdiri di podium bersama pebalap nasional lainnya nanti."
Sementara itu, Pembina TJRT H. Tb Mulyana, berharap para talenta emas dari Kota Cilegon ini terus berlatih secara serius dan fokus dan mampu mengerahkan semua kemampuannya di Sidoarjo pekan depan.
"Masih ada waktu seminggu lagi. Kita akan gembleng mereka. Melihat dari catatan waktu selama latihan, meski masih baru, mereka hanya beda tipis 1-2 detik saja. Tapi di dalam balap, waktu 1-2 detik sangat menentukan," tegasnya yang juga didampingi Road Manager TJRT bro Langlang.
Tak lupa, tokoh pendekar Banten ini juga mengharapkan doa, dukungan dari semua pihak terutama warga Banten untuk bisa memberikan dukungan baik moril dan spiritual.
"Karena kalau boleh jujur, semua dana untuk ikut kejuaraan ini memakai dana pribadi, dari kantong sendiri. Namun meski begitu pihaknya tetap mendorong para pebalap untuk terus semangat mengejar prestasi perdana di kancah balap nasional," pungkasnya. (yogi)
Post A Comment: